Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

SIAPA YANG DIMAKSUD DENGAN ENTREPRENEUR?


Seorang jenderal merupakan penjaga utama bagi kedamaian dan kesejahteraan suatu negara. Jenderal yang bertanggung jawab dan berani akan membuat suatu negara kuat dan makmur. Jenderal yang tidak bertanggung jawab dan memiliki maksud tersembunyi akan mengarahkan negara pada kehancuran.
Oleh sebab itu, seorang jenderal yang mampu mendayagunakan tentaranya merupakan pelindung bagi rakyatnya dan penompang bagi keamanan negara. Jenderal yang baik mampu mengantisipasi musuh-musuhnya, merencanakan gerakannya dengan mengetahui medan, dan mampu memperhitungkan perjalanan yang perlu ditempuh para tentaranya. Hal-hal ini merupakan tanggung jawab seorang jenderal.
Seorang entrepreneir merupakan penguasa suatu perusahaan. Dalam hal ini, ia adalah jenderal bagi perusahaanya. Pengusaha perlu memiliki pandangan yang luas mengenai situasi secara keseluruhan ketika mengendalikan persoalan utama dan membuat keputusan yang tepat.
Seorang entrepreneur yang tidak berpikiran rasional tidak mampu membuat keputusan-keptusan yang brilian. Entrepreneur semacam ini akan membawa kapalnya masuk ke dalam badai dan kehancuran. Kapal akan berpotensi karam karena berlayar di lautan yang banyak batu karang. Ia tidak mampu menjalankan bisnis dengan baik, apalagi memgarahkannya kepada suatu kemajuan.


Studi Kasus Pertama :
Entrepreneur yang Ringan Tangan Mampu Menggairahkan Perusahaan yang Lesu 
Setelah meninggalkan perusahaan Ford pada 1978, Lee Iacocca diajak bergabung di Chrysler Corporation (CC). Perusahaan pembuat mobil ini berada di ambang kehancuran.Iacocca bergabung dengan Chrysler dan mulai membangun kembali perusahaan tersebut.
Pada tahun 1978, perusahaan CCorp mengalami kerugiannya mencapai USD 2,04M.
Pada tahun 1979 kerugiannya mencapai USD 1,1M.
Sehingga total utang pada waktu itu kurang lebih sebesar USD 4,8M.

Setelah berada di Chrysler, Iacocca mengumumkan bahwa sebelum perusahaan untung, dia tidak akan mengambil gaji yang besarnya USD360.000. Dia hanya akan mengambil USD1 sebagai gaji tahunannya.

Dalam masa kerjanya Iacocca jelas-jelas menemukan bahwa perusahaan ini tidak diurus dengan benar, karena terlalu begitu banyak kelebihan posisi. Tiga tahun berselang, ia melakukan perampingan terhadap beberapa orang yang menjabat sebagai wakil presiden.

Langkah Iacocca dalam memperoleh dana bagi perusahaannya, Iacocca mendekati Kongres Amerika Serikat untuk mendapatkan jaminan kredit.

Pengeluaran-pengeluaran besar perusahaannya diperketat agar ekonomi perusahaan stabil, termasuk pemotongan gaji-gaji karyawannya. Iacocca berjanji, akan menaikan gaji karyawannya apabila perusahaan telah sehat kembali dengan mendapatkan untung yang cukup besar.

Iacocca adalah motor penggerak keuntungan perusahaan yang pertama dengan melakukan antisipasi terhadap perubahan minat konsumen. Chryler pertama kali mengeluarkan model mobil touring seri "DODGE 400" pada 1982. Tidak lama dari peluncuran produk ini, penjualannya melampaui angka 23.000 unit. Oleh karenanya, perusahaan mobil lainnya seperti General Motors dan Ford ikut juga memproduksi mobil touring. Untuk pertama kalinya, Chrysler menjadi pelopor.Iacocca melakukan perbaikan desain sebagai strategi utama dalam membangungkan perusahaannya yang telah berdiri cukup lama.

Jadi Kesimpulan yang bisa diambil dari studi kasus di atas adalah,

Kunci utama keberhasilan sebuah perusahaan adalah kreatifitas, keahlian menciptakan sesuatu yang baru dan perubahan. Pengusaha perlu melatih strategi penjualan dan pemasaran yang unik bagi produknya, menggunakan praktik-praktik managemen ilmiah dan kepemimpinan khusus di tempat kerja. Pengusaha harus memperdayakan pegawai dan mendorong timnya supaya kreatif dan berani dalam bekerja sehingga terwujud strategi "menggunakan kemampuan terbaik dari masing-masing orang". Dengan asas-asas yang berasal dari hati, perusahaan yang bisa sakit bisa bangkit kembali. (red.volto)

Posting Komentar untuk "SIAPA YANG DIMAKSUD DENGAN ENTREPRENEUR?"